Rabu, 12 Januari 2011

Apa Itu Hosting Dan Domain ?


Oleh Retno Arieswanti Hapsarini

Dalam era kemajuan teknologi sekarang ini, dunia internet sudah berevolusi menjadi sebuah media signifikan yang bisa mewujudkan impian banyak orang. Mimpi menjadi sukses, kaya, dan terkenal bisa diwujudkan melalui internet. Sebagai contoh nyata, untuk sekup level dunia ada 20 nama blogger sukses dan kaya raya; Alborz Fallah, Collis Ta’eed, Darren Rowse, Gary Vaynerchuk, Harvey Levin, Heather B. Armstrong, Jake and Amir, Jeremy Schoemaker, Josh Marshall, Lisa Stone, Mario Lavandeira, Michelle Malkin, Michael Arrington, Pete Cashmore, Robert Scoble, Steve Pavlina, Tim Ferriss, Timothy Sykes, Tucker Max, dan Yaro Starak. Para blogger sukses ini rata-rata bisa mengantongi penghasilan puluhan ribu dollar setiap bulannya hanya dari iklan saja, belum lagi tambahan penghasilan lain yang merupakan imbas dari kepopuleran blog mereka. Sebuah penghasilan yang sangat fantastis.

Jika ingin mengikuti jejak keberhasilan figur para blogger sukses di atas, tentu saja kita harus memiliki sebuah website pribadi tempat memajang semua karya, kreatifitas, maupun barang dan jasa yang akan kita jual. Website ada dua macam, gratisan dan berbayar. Keduanya memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing. Website gratisan bisa kita peroleh dari layanan blogspot, wordpress, blogdetik, dll. Selama menggunakannya kita tidak harus membayar biaya apapun 100 % gratis. Selain itu tidak perlu khawatir akun akan ditutup meskipun jarang mengupdate tulisan ataupun lupa memperbaruinya. Website gratisan sering menjadi pilihan bagi mereka yang relatif masih awam dan baru saja terjun dalam dunia internet. Kelemahan website gratisan terletak pada masalah SEO. Bagi para netpreneur yang serius menekuni netmarketing, domain berbayar menjadi pilihan terbaik. Karena cenderung lebih mudah menjaring trafic pengunjung, SEO, google adsence, sekaligus juga sebagai brand image pencitraan. Semua faktor tersebut sangat berpengaruh pada penghasilan mereka sebagai netpreneur yang biasanya berasal dari pemasangan iklan sebagai imbas kepopuleran website. Dengan kata lain biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli sebuah nama website sangat jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan penghasilan berlimpah yang akan mereka dapatkan.

Di Indonesia sendiri ada banyak penyedia layanan website. Salah satunya Jagoan Hosting Indonesia. Layanan ini memiliki banyak keunggulan, diantaranya pelayanan yang diberikan sangat cepat dan tidak kenal waktu. Kepuasan konsumen menjadi prioritas utama bagi Jagoan Hosting Indonesia. Mereka siap melayani keluhan, pertanyaan, kritik, saran dan pengaduan dari para pelanggannya kapan pun setiap waktu. Media email, chat, dan telepon selalu siap non stop 24 jam penuh untuk menampung semua aspirasi pelanggan. Tingkat kepuasan konsumen yang selalu terjaga dengan baik menjadikan Jagoan Hosting Indonesia menjadi salah satu yang terfavorit.

Untuk lebih memahami dunia website, ada beberapa istilah yang harus kita mengerti secara detail agar bisa memanfaatkannya dengan optimal.


HOSTING
Hosting didefinisikan sebagai space atau ruangan di internet tempat menyimpan data website, sehingga website kita bisa diakses lewat media internet. Untuk mempermudah, anggap saja hosting sebagai hardisk atau flashdisk atau media penyimpanan lainnya. Namun lokasinya bukan di komputer melainkan ada di Amerika. Beda hosting dengan hardisk, kalau kita menyimpan data dalam hardisk komputer, maka yang bisa melihat hanyalah kita saja. Sementara jika kita menyimpan data-data website pada hosting, maka website kita bisa dilihat(diakses) oleh seluruh pengguna internet di dunia.

Sebagaimana domain, hosting ada yang menyediakan secara gratis dan adapula yang berbayar. Bedanya apa? Kalau yang gratis cenderung memiliki banyak keterbatasan. Baik dari segi kualitas maupun kekuasaan. Pada hosting berbayar kita bisa mengontrol akun kita sesuka hati, sementara pada hosting gratisan kekuasaan kita sangat dibatasi. Bahkan bukan tidak mungkin data kita dihapus secara sepihak oleh hosting. Beda halnya dengan hosting berbayar, mereka tidak boleh seenaknya menghapus data kita.


Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan hosting : 
1.  Bandwith : memeriksa kapasitas bandwith yang disediakan. Bandwith merupakan besarnya data transfer dalam sebulan. Misalkan sebuah perusahaan hosting menyediakan bandwith 1GB sebulan, maka apabila kita memiliki sebuah file HTML dengan ukuran 25kb (sudah termasuk images) dan pengunjung website perhari sekitar 75 orang kita akan menghabiskan bandwith perhari sebesar : 25kb x 75orang = 1875kb = 1,875MB. Perbulan : 1,875MB x 31 = 58,125MB, apabila kita memiliki 12 halaman maka : 58,125MB x 12 = 697,5MB. Jadi perhatikan bandwith yang disediakan dengan ukuran file HTML kita, apabila pengunjung website semakin banyak tentu saja bandwithnya juga akan semakin besar.
2.   Kapasitas : perlu memperhatikan berapa kapasitas yang dibutuhkan, apakah 25MB, 50MB atau 1GB. Harus memilih dengan cermat sesuai kebutuhan karena tentu saja semakin besar kapasitas biayanya semakin mahal.
3.  Teknologi yang digunakan : Apakah servernya Linux atau Windows, dan jika membuat file PHP apakah hostingnya bisa mendukung file PHP tersebut? Demikian juga apabila membuat web menggunakan ASP, JSP, Perl, Python, dan Ruby apakah hostingnya bisa mendukung? Oleh karenanya harus teliti sebelum membeli, tanyakan langsung pada perusahaan hosting. Jangan sampai membuat website dengan PHP tetapi membeli hosting yang tidak mendukung PHP.
4.   Backup : Apakah hosting membackup data setiap hari. Hal ini penting karena ada banyak hosting yang tidak melakukan back up dan apabila data tiba-tiba hilang mereka tidak mau bertanggungjawab.
5.  Support : Periksa apakah perusahaan hosting memiliki layanan support yang baik selama 24 jam, sehingga apabila di tengah malam tiba-tiba mendapat masalah dengan website bisa langsung menanyakan kepada perusahaan hosting.


Tipe-Tipe Hosting
Hosting ada bermacam-macam, yang paling banyak digunakan adalah virtual (shared) hosting. Dimana di dalam satu server terdapat banyak hosting, salah satunya milik kita. Biasanya hosting tipe ini yang paling banyak digunakan, biayanya pun lebih murah. Free Hosting, merupakan hosting gratisan, tidak perlu membayar apa-apa tetapi biasanya akan banyak iklan yang muncul pada website dan kita tidak bisa memiliki domain sendiri. Dedicated Hosting, merupakan pilihan yang paling mahal. Karena kita memiliki server sendiri dan dalam satu server tersebut hanya ada satu hosting dan domain milik kita, sehingga diperlukan tenaga ahli untuk merawatnya. Collocated Hosting, juga sebuah pilihan mahal, sama seperti memiliki server sendiri di kantor/rumah, tetapi pada Collocated Hosting servernya terletak di perusahaan hosting dan mereka yang merawatnya.


DOMAIN
Nama domain (domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna internet pada saat melakukan akses ke server, dan juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal sebagai IP address. Nama domain ini juga dikenal sebagai kesatuan dari sebuah situs web seperti contohnya "wikipedia.org". Nama domain kadang-kadang disebut pula dengan istilah URL, atau alamat website. (sumber : Wikipedia)

Dengan kata lain, domain adalah alamat sebuah website yang dapat digunakan oleh pengguna lain untuk bisa mengakses website tersebut. Misalkan kita sudah membeli sebuah domain dengan nama www.tipnetpreneursukses.com, maka tiap kali orang lain bertanya : “Apa nama websitemu?”, kita tinggal memberikan alamat domain tersebut yaitu www.netpreneursukses.com. Saat mengaksesnya orang lain akan langsung menuju website milik kita dan bisa melihat semua konten yang ada di dalamnya. Domain biasanya diakhiri dengan akhiran dot com(untuk commercial), dot net(untuk network), dot org(untuk organisation), dot info(untuk information), dot edu(untuk education), dot tv(untuk entertainment), dll.

Pemilihan nama domain yang tepat sangat berpengaruh pada sukses dan tidaknya seseorang di dunia internet. Kata kunci domain yang tepat, akan berimbas pada SEO, yang akan menjadikannya rangking di pencarian search engine. Pilihlah sebuah nama domain yang banyak dipakai sebagai kata kunci pencarian, setelah itu kita tinggal menunggu sebuah keajaiban, apa itu? Yes, website kita menjadi urutan teratas di pencarian search engine. Dan itu artinya trafic pengunjung akan mengalir deras. Website akan dilihat banyak orang setiap harinya dan menjadi populer, penghasilan dari pemasangan iklan sudah di depan mata. Bukankah pemasangan iklan yang diharapkan semua pemilik website? Nama domain yang tepat = rangking di search engine = trafic pengunjung = pemasangan iklan = uang !! Horeeee….(^_^)

Seperti kita ketahui ada banyak akhiran dari nama domain. Ada dot com, dot net, dot info, dot org, dot edu, dll. Akhiran dot com mempunyai banyak keistimewaan. Pertama, akhiran dot com sudah sangat populer di masyarakat, sehingga mudah diingat dan familiar. Contoh kasus, kita sudah terlanjur membeli sebuah nama domain dengan akhiran selain dot com, misalkan saja www.tipnetpreneursukses.info, kemudian ada teman yang bertanya alamat website kita, padahal saat memberikan alamat website tersebut kita sudah wanti-wanti mengingatkan berulangkali bahwa akhirannya dot info bukan dot com. Eehh ternyata waktu mengaksesnya teman kita itu kebetulan lupa dan justru malah mengakses www.tipnetpreneursukses.com. Itu artinya yang terakses adalah website milik orang lain. Toh, misalkan teman kita itu tidak salah mengetikan alamat websitenya tetap menggunakan www.tipnetpreneursukses.info, lalu ada sedikit rasa penasaran di hatinya untuk mencoba membuka nama website dengan nama domain sama yang berakhiran dot com yaitu www.tipnetpreneursukses.com. Haahh lagi-lagi kita justru mempromosikan alamat website milik orang lain bukan? Maka dari itu kawan, sebisa mungkin lebih baik menggunakan nama domain dengan akhiran dot com.

Mengingat ketatnya persaingan penggunaan nama domain dengan kata kunci yang populer, sering kali nama domain yang kita bidik sudah menjadi milik orang lain. Jangan berkecil hati, masih ada sebuah solusi, yaitu menggunakan dush(-) ditengah nama domain. Misalkan nama domain www.tipnetpreneursukses.com sudah menjadi milik orang lain, kita masih bisa menggunakan dush, sehingga nama domainnya menjadi www.tip-netpreneursukses.com. Dan jika ternyata www.tip-netpreneursukses.com juga sudah menjadi milik orang lain, masih ada cara lain yaitu menggunakan akhiran ‘s”, sehingga nama domainnya menjadi www.tipnetpreneursuksess.com. Dengan demikian website kita akan tetap terindex oleh search engine apabila ada pengguna internet yang menggunakan kata kunci “Tip Netpreneur Sukses”.

Masa berlaku domain biasanya sekitar satu tahunan. Apabila masa berlaku domain akan segera habis, segeralah diperpanjang, jika telat satu hari saja dalam memperpanjangnya, akan sangat sulit untuk memperoleh kembali domain tersebut. Hal tersebut sangat tidak kita inginkan bukan?



Di bawah ini ada sebuah video percakapan ringan dan kocak antara Cak Beon dan Pakde Top. Gaya pengemasan video yang santai dan menghibur justru bisa mempermudah kita dalam memahami tentang pengertian Domain dan Hosting Indonesia. Oke teman-teman selamat menonton..!! Cekidot… (^_^)



Jika ditekuni secara serius dunia website bisa mendatangkan keutungan yang berlimpah ruah. Biaya yang harus kita keluarkan untuk membeli sebuah domain sangat jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan keuntungan yang sudah menanti di depan mata.

Untuk penyedia layanan Domain dan Hosting Indonesia, Jagoan Hosting Indonesia bisa menjadi solusi pilihan yang sangat tepat. Layanan profesional, kecepatan akses tinggi, harga sangat terjangkau, full control panel, layanan 24 jam, server dan network yang cepat, jaminan uang kembali dan server uptime. Kesemua keunggulan tersebut sangat cukup menjadi alasan kita mengapa memilih Jagoan Hosting Indonesia. Sangat terpercaya dan memuaskan pelanggan. Thank You Jagoan Hosting Indonesia. You are our the best partner (^_^)


Artikel ini masuk 25 besar Finalis Lomba Menulis Artikel Jagoan Hosting Indonesia (2011)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar