Bagi saya yang notabene baru
belajar menulis, ajang ngaBlogburit ini merupakan sebuah tantangan yang sangat
menarik. Betapa tidak dalam jangka waktu tiga jam saja kita ditantang untuk
mengkreasikan kata menjadi sebuah tulisan yang menarik. Bagi saya yang masih
pemula, itu cukup sulit memang, otak ini belum terbiasa menelurkan ide-ide dalam waktu yang
singkat. Yang sering terjadi justru buntu, buntu, dan buntu lagi. Kadang untuk
membuat satu paragraf saja butuh waktu sampai setengah jam, lama banget kan
hehe? Belum lagi peserta-peserta lain yang hebat-hebat. Membaca tulisan mereka
membuat saya terkagum-kagum, sekaligus ngeper
juga hehe. Tapi dari tulisan Beliau-Beliau saya bisa banyak belajar tentang
penulisan pluss menambah wawasan. Hal inilah salah satu yang membuat saya
terus antusias belajar menulis.
Mengikuti ngaBlogburit bukannya
tanpa kendala. Sebagai ibu rumah tangga saya harus pintar-pintar memutar akal, bagaimana
caranya supaya bisa mencuri waktu agar bisa mengikuti ngaBlogburit, namun juga
tetap bisa menyiapkan makanan berbuka untuk suami. Kadang sambil memasak, saya
sambil mencari-cari ide tulisan. Setelah menemukan ide, dapur saya
tinggalkan sejenak, berlari menuju laptop, kemudian jari saya pun menari-nari indah di atas keyboard. Namun begitu ide di kepala serasa
buntu, saya kembali ke dapur melanjutkan memasak. Begitu menemukan ide lagi,
saya pun kembali menuju laptop. Begitu seterusnya. Bolak-balik antara laptop dan
dapur. Kadang, berhubung waktu sudah hampir habis, tulisan seadanya dan
pas-pasan pun tetap saya posting dengan pede hehe.
Bahkan pernah, karena suka sekali
dengan tema ngaBlogburit pada hari itu, saya sampai mengurungkan memasak dan
segera bergegas menuju warung makan, membeli lauk dan takjil untuk suami berbuka.
Setelah makanan berbuka dirasa ready saya pun langsung konsentrasi full
mengetik di depan laptop. Untung suami mengerti dengan passion menulis saya,
jadi Dia gak pernah komplain dan selalu mendukung. Alhamdulillah.
Ada juga aktifitas rutin yang
saya lakukan pada pagi hari, yaitu menunggu pengumuman pemenang ngaBlogburit!
Deg-degan tapi seruuu. Walau nggak pernah menang, tapi saya tetap antusias,
karena saya bisa belajar hal-hal baru dari tulisan-tulisan pemenang. Saya
pelajari betul tulisan mereka, sebagai bahan referensi belajar menulis saya.
Sambil terus berusaha dan berdoa… berharap suatu hari bisa menang juga. Aamiin.
NgaBlogburit emang seruuu. Banyak
suka dukanya, beribu duka bersanding dengan berjuta suka. I’m so exited. Thanks
Blogdetik. Semoga even seperti ini akan terus berlanjut di tahun-tahun
berikutnya ya… agar para penulis pemula yang sekaligus juga seorang ibu rumah
tangga seperti saya, bisa punya wadah untuk terus belajar. Go Writing! Keep
Writing!
Halo Mbak Retno salam kenal ya ^^
BalasHapusSaya juga masih pemula mbak, masih harus banyak belajar dalam mengolah kata-kata namun tetap memberikan pesan untuk yang baca. Salam menulis dan tetap semangat ^^
Makasiihh Mba Titis udah mau mampiiirr... Iya, semangat always pokonamah, Go Go Go :)
Hapus